Syahdan dikisahkan Marschalk Herman Willem Daendles atau familiar disebut H.W. Deandels, Gubernur Jenderal Belanda (1808-1811) ditugaskan untuk membuat Jalan Raya Pos (grote postweg) dari Anyer (Banten) sampai Panarukan (Jawa Timur). Tujuan utama dibangun Jalan Raya Pos ini adalah untuk memperlancar komunikasi antar daerah dalam rangka memperkuat pertahanan di pulau Jawa. Seusai membangun jembatan sungai Cikapundung pada tahun 1810, untuk pertama kalinya dilewati oleh Gubermur Jenderal H.W. Deandels dan Bupati Bandung saat itu, RAA Wiranatakusumah II. Sesampainya ditempat ini, H.W. Deandels menancapkan tongkat seraya berkata ;
“Zorg dat als ik terug kom hier een stand is gebouwnd" , Coba usahakan bila aku datang kembali, di tempat ini telah dibangun sebuah kota.
Di tempat inilah kemudian masyarakat membuat patok berupa tugu yang menyatakan tanda Kilometer “0†(nol) . Sampai sekarang, patok ini dipergunakan sebagai posisi Bandung KM 0, yang berlokasi di Depan Kantor Dinas Bina Marga Propinsi Jawa Barat di Jalan Asia Afrika Bandung, yang termahsyur itu. Well, senang sempat mampir ke situs bersejarah seperti ini.