1 minute reading

ETHOS, PATHOS, LOGOS DALAM KOMUNIKASI

Leadership

Komunikasi seorang pemimpin itu sedikitnya harus memenuhi 3 (tiga) poin penting, yang seimbang yaitu ETHOS, PATHOS, dan LOGOS.

Pertama, Ethos adalah kredibilitas seorang pemimpin yang diyakini sudah teruji sehingga tindakan dan ucapannya berkesesuaian. Apa yang diucapkannya tidak hanya didasari fakta dan kebenaran, juga terdapat tata nilai yang dijunjung tinggi. Pemimpin semacam ini harus memiliki kualitas personal yang mumpuni atau memiliki kompetensi yang tinggi. Sebuah penilaian yang lahir dari sekian rentang waktu pembuktian sehingga dapat dipercaya untuk mencapai tujuan bersama.

Kedua, Pathos meliputi manner atau gaya dalam menyampaikan gagasan atau ide, penampakan emosi yang tidak berlebihan serta memperhatikan adab berbicara. Pathos adalah tentang bagaimana seseorang menempatkan diri dalam harmoni, kemudian bisa memahami keadaan, masalah dan perasaan orang lain.

Ketiga, Logos, yaitu konsistensi logika, kaidah argumentasi deduktif dan induktif, serta basis data empirik yang disampaikan oleh seseorang atas sebuah fenomena. Logos menyangkut kemampuan seseorang menggunakan kecerdasannya untuk berkomunikasi, menanggapi ataupun memberikan solusi.

Kehilangan salah satu saja dari ketiga hal itu akan membuat komunikasi tidak bermanfaat secara maksimal. Dan siapa pun tahu, tidak akan pernah ada kehidupan yang berhasil dan bahagia tanpa komunikasi yang terjalin secara baik. (mi)

*Sumber gambar : anonymous

Wiyanto

Luar Biasa. Keselarasan antara hati, pikiran, perbuatan dan perkataan.

Related Posts

Ngono yo Ngono, Neng Ojo Ngono

𝗤𝗨𝗢𝗧𝗘 of The Day; “𝗻𝗴𝗼𝗻𝗼 𝘆𝗼 𝗻𝗴𝗼𝗻𝗼, 𝗻𝗲𝗻𝗴 𝗼𝗷𝗼 𝗻𝗴𝗼𝗻𝗼”. Falsafah Jawa yang sering ayah tuturkan pada saya, bila saya sudah dilarang, diperingatkan, tetapi ndableg

MENJADI PERUSAHAAN SEDERHANA

Kabarnya orang Indonesia itu cenderung suka dengan "power distance relationship" yang merupakan bibit birokrasi dan anti simplifikasi. Padahal "power distance relationship", selain akan melahirkan kultur

JANGAN REMEHKAN BUDAYA MUDIK!

PULANG KAMPUNG atau mudik (mulih dilik), adalah sebuah ritual budaya tahunan, yang dilakukan menjelang perayaan hari raya keagamaan, terutama Idul Fitri. Mereka yang hidup dan