21
Feb
2015
Awan Kumulonimbus atau Awan yang diberi kode Internasional penerbangan "Cb" ini, terbentuk karena pertemuan massa udara dari timur laut dan tenggara, dengan kata lain terbentuk karena adanya penguapan air laut yang hangat dengan cepat. Kabarnya awan ini adalah momok yang menakutkan di dunia penerbangan dan semua pilot harus menghindari awan ini karena sangat berbahaya. Kumulonimbus berasal dari bahasa Latin, "cumulus" berarti terakumulasi dan "nimbus" berarti hujan, awan ini bersifat menyebabkan turbulensi (guncangan) kuat dan menciptakan petir juga hujan yang disertai angin di dalam awan itu sendiri. Awan ini masih ada sampai 40 ribu kaki ke atas, ketebalannya bisa sampai 5 – 10 kilometer, dengan tinggi maksimum bisa mencapai 50.000 kaki dari muka bumi. (disadur dari berbagai sumber) #Pray4AllPassangersQZ8501AirAsia (mi)
Sumber foto : Raychel Sanner