Dalam suatu perjalanan ke Selatan Jawa Barat, sampai ke Desa Ujung Genteng, kecamatan Ciracap, yang merupakan kecamatan paling ujung selatan mepet laut, jaraknya lebih kurang 158 km, ditempuh selama 5 jam perjalanan dari pusat kabupaten Sukabumi.. nggak sengaja nemu penangkaran penyu, yang baru saja dikunjungi Presiden UNESCO. Tempat penyelamatan penyu ini ternyata berada di bawah naungan Departemen Perikanan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Dikelola sejak Februari 2008, setelah sebelumnya, pengelolaan penyu di tempat ini dikelola oleh sebuah perusahaan swasta.
Pantai Pangumbahan ini memang identik dengan penyu karena memang di pantai inilah penyu-penyu dikonservasi dan ditangkarkan oleh pihak Pemerintahan Daerah setempat. Mirip dengan Sukamade Banyuwangi di Jawa Timur, di Jawa Barat ada kawasan Pantai Pangumbahan ini yang menjadi sentra penangkaran Penyu sehingga tak heran jika sering juga disebut dengan Pantai Penyu
Penyu memang menyukai bertelur di Pantai Pangumbahan karena kondisinya yakni pantainya gelap, sepi, dan tidak banyak suara. Selain itu pasirnya harus lembut dengan area pendaratan yang luas. Di Pantai ini kita bisa melihat penyu hijau (Chelonia Mydas) bertelur antara jam 23.00 sampai 04.00 dini hari. Biasanya penyu hijau tersebut bertelur antara bulan Agustus hingga bulan Maret. Pada bulan-bulan tersebut kita bisa melihat belasan bahkan puluhan induk penyu hijau bertelur. Pada saat itu Anda tidak diperkenankan untuk menyalakan cahaya sedikit pun karena akan mengganggu penyu. Setelah penyu mulai mengeluarkan telur barulah pengunjung boleh memotret. Wah, senang sekali senang bisa sampai kesini. Vivat penangkaran penyu!